Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2022

001 [BISMILLAAH... 1444 H]

Tak ada ungkapan yang lebih baik dari bersyukur pada-Nya atas anugerah nikmat hingga dipertemukan dengan tahun baru Hijriyah 1444....Alhamdulillah.... Tak ada ucapan paling indah untuk mengawali lembaran pertama di tahun ini kecuali menyandarkan semua hanya pada-Nya atas segala rahasia yang akan terjadi di hari esok. Bismillaahirrohmaanirrohiim....  Sebagai manusia biasa tentu tak lepas dari lekatan dosa dan khilaf pada-Nya dan sesama manusia. Alangkah bahagianya memasuki awal tahun ini dengan memohon ampun pada-Nya dan permintaan ma'af pada sesama atas salah tutur, salah sangka, salah langkah, salah laku dan perbedaan pandang yang membuat goresan di hati.  Astaghfirullah....  Mohon ma'af atas segala khilaf dan salah pada kerabat Facebooker semua 🙏🙏🙏 Tentu tak ada masa lalu di tahun 1443 H yang lepas dari kegagalan. Capaian yang tak sesuai perencanaan, kenyataan yang tak sama dengan ekspektasi. Hal itu bukan ganjalan yang harus menjadikan diri terhenti atau jatuh

Salam Pagi 113

Assalamu’alaikum Pagi “ Memilih ruang kosong dalam berkarya bukan membenci ruang yang dikerumini khalayak, tapi menyalakan lilin dalam gelap dimana tak semua suka.” Manusia biasanya melakukan sesuatu berdasarkan kecenderungan banyak orang. Baik dalam gaya hidup maupun pilihan asesoris materi yang menunjangnya. Sehingga ada penumpukan fokus hanya pada titik-titik tertentu saja baik sumberdaya maupun perhatian. Padahal banyak titik lain yang sunyi, kosong juga bernilai, tapi tidak mendapat perhatian publik. Yang berbahaya kecenderungan ini hanya bersifat musiman dan kemudian akan redup dan menghilang. Ada sebagian orang yang memilih berdiri pada titik-titik kosong dan sepi untuk berekspresi. Terkait gagasan, karya dan ruang interaksi. Karena menyadari ruang itu harus segera disinari walaupun hanya dengan setitik nyala lilin. Dan pastinya menyita pengorbanan dan perjuangan terlebih konsistensi yang lebih dibanding ruang yang telah dipadati khalayak dan terang benderang. Tentun

Salam Pagi 114

Assalamu’alaikum Pagi “Bukankah sang pagi yang mampu setiap hari menjadi penanda diri untuk bersiap, berbekal dan berbuat?” Pagilah yang memaksa untuk segera terbangun. Minimal membuka mata dan menuju kamar mandi. Menyibak belenggu keterlenaan istirahat yang telah cukup dan penggilan alam dari organ tubuh. Pagilah yang menjadi penanda untuk memulai menyiapkan diri. Membasuh diri, memakai pakaian rapih hingga sarapan pagi. Serpihan-serpihan bekal untuk melalui hari yang baru dalam lembaran perjalanan yang ditapaki. Pagilah alarm semua makhluk dan alam semesta yang secara kompak dan sinergi tanpa henti untuk memulai menggerakkan hari dalam rutinitas menyiapkan diri dan bekal. #AssalamualikumPagi #reHATIwan #InspirasiWajahNegeri @inspirasiwajahnegeri  @iwanwahyudi1

Pesanan Imam As-Syafi'i Tentang Travelling

Hebatnya pesanan Imam as-Syafi'e tentang travel 🌍✈️❤️ . Merantaulah... Orang berilmu dan beradab tidak akan diam di kampung halaman. Tinggalkan negerimu dan merantaulah ke negeri orang. Tinggalkanlah tanahair dan mengembaralah. Bermusafirlah, nescaya kamu akan mendapat ganti kepada orang yang telah kamu tinggalkan. Berlelah-lelahlah, manisnya hidup terasa setelah lelah berjuang. Aku melihat air menjadi rosak kerana diam tertahan. Jika mengalir menjadi jernih, jika tidak, akan keruh menggenang. Singa jika tak tinggalkan sarang, tak akan dapat mangsa. Anak panah jika tak tinggalkan busur, tak akan kena sasaran. Jika matahari di orbitnya tak bergerak dan terus diam, tentu manusia bosan padanya dan enggan memandang. Bijih emas bagaikan tanah biasa sebelum digali dari tambang. Kayu gaharu tak ubahnya seperti kayu biasa jika di dalam hutan. Jika engkau tinggalkan tempat kelahiranmu, engkau akan temui darjat mulia di tempat yang baru dan engkau bagaikan emas yang sudah terang

[41 TAHUN HAMKA]

Haji Abdul Malik Karim Amrullah atau akrab disapa HAMKA (1908-1981). Salah satu sosok yang mulai mencuri perhatian saya ketika di bangku sekolah. Seorang ulama kharismatik dan menjadi ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) pertama. Sastrawan Indonesia yang buah penanya masih menjadi bacaan hingga generasi milenial dan dua novelnya jadi film layar lebar : Di Bawah Lindungan Ka'bah dan Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck. Ia berkarier sebagai wartawan. Setelah menikah, ia menerbitkan majalah Pedoman Masyarakat di Medan. Menerbitkan Majalah Panji Masyarakat, berusia pendek karena di bredel penguasa. Beliau penulis yang sangat produktif. Selama hidupnya telah menulis sekitar 100 buku, belum termasuk artikel yang dimuat pada berbagai media. Salah satu karyanya Tafsir Al-Azhar yang diselesaikan saat di penjara oleh pemerintah. Ia politisi. Berkecimpung dan berjuang bersama partai Masyumi yang kemudian hari dibubarkan oleh Soekarno. Ia tak pernah kuliah di Universitas Al-Azhar

[JANGKAUAN PENGARUH]

“ Keluasan pengaruh suatu perbuatan terhadap orang lain sangat di tentukan oleh tiga faktor : Jenis perbuatan, pelaku dan media yang digunakan. “ Jika perbuatan itu mempesona dan menjadi perilaku yang melekat atau kekinian yang identik atas sebuah komunitas atau generasi maka akan memiliki daya pengaruh dan magnet ketertarikan yang sangat luar biasa luasnya. Peluang ditiru sangat terbuka lebar. Apalagi yang melakukannya sosok yang menjadi pusat perhatian banyak orang, memiliki pengikut (follower) yang besar, status sosial terpandang seperti tokoh, publik figur, artis dan sebagainya. Makin sempurna lagi jika disajikan dengan cara cantik sesuai dengan pola komunikasi mayoritas masyarakat, melalui media serta jejaring yang luas. Jangkauan sebuah pengaruh ada yang bisa dikendalikan, ada juga yang tak dapat dikontrol. Jika ia sebuah ajakan pada kebaikan dan ditiru oleh banyak orang maka pahala yang berlipat akan bertubi-tubi datang. Bila ia sebuah keburukan dan ditiru oleh orang

Islamic Inspiring 05

  “Salah satu unsur cinta dewasa adalah empati. Kalau kekasih kita haus. Kita yang gugup mencarikan air minum. Kalau kekasih kita terluka. Perasaan kita yang mengucurkan darah." - Emha Ainun Najib / Cak Nun - #InspiringWords #IslamicInspiring #JumatBerkah #InspirasiWajahNegeri

Salam Pagi 112

“ Jika hidup tak boleh bermental krupuk bukan berarti krupuk tak diperlukan dalam hidup. Walaupun bukan makanan utama dalam setiap hidangan, kerupuk membuat menu menjadi lebih sempurna dan renyah. Berhentilah saling meniadakan.” Saat sekolah dulu betapa sering mendengar nasehat atau motivasi dari para guru di dalam kelas, “Kalian para generasi penerus jangan bermental krupuk, kena air atau angin sedikit langsung menciut ”. Sebuah nasehat yang baik, sebuah wasiat yang bijaksana, sebuah peringatan yang antisipatif agar pelanjut negeri ini menjadi orang-orang yang berani, kuat, kokoh dan menaklukan tantangan jaman. Pada kenyataannya, ribuan kali ucapan itu di dengungkan oleh para guru di ratusan ribu ruang kelas dan di dengar oleh jutaan telinga setiap tahunnya, tetap saja ada yang bermental krupuk. Apakah ini bentuk kegagalan?, ah tidak. Karena dalam hidup ada dua kutub yang berseberangan dan tak mungkin hilang. Ada hitam dan putih, si baik dan jahat, al haq dan al bathil, ad

Salam Pagi 111

“ Pagi saat suhu lebih rendah dari waktu lainnya. Bila sejuk ia akan membuat tubuh segar. Jika terlampau dingin, bergeraklah agar tubuh menghangat.” Alam memiliki mekanisme alamiah yang menunjang peran dan fungsi keberadaan manusia di muka bumi. Manusia karena lebih sempurna dibandingkan makhluk lainnya tentu juga memiliki kewajiban yang tidak biasa. Kenapa ada manusia yang gagal? Sebagian diantaranya tidak menyadari dukungan alam padanya. Atau menyadari tapi tidak memanfaatkan alam tersebut. Ada yang bermalasan atau menyalahgunakan alam diluar fitrahnya hingga mendatangkan bencana. Pada pagi hari, jika tidak sejuk berarti cuaca dingin yang diberikan pada semesta, dan manusia ada didalamnya. Keduanya menunjang manusia, walau ada yang mengeluhkan jika cuaca dingin bahkan menjadikannya alasan untuk beraktifitas. Cuaca sejuk di pagi hari akan membawa perasaan segar  baik bagi tubuh secara keseluruhan maupun bagi pikiran seseorang. Memulai sesuatu dengan adem akan memulai hari

[BUKU DISAAT MENUNGGU]

"Sudah istirahat dulu baca bukunya", teguran itu selalu terdengar sejak saya Sekolah Dasar atau sesekali saat saya berlibur pulang kampung. Makin ke kinian ada satu kalimat lagi yang beliau ucapkan, "Sudah berhenti dulu duduk depan laptopnya". Ucapan pertama juga sering terlontar saat mendampingi dan menungguinya saat sakit -termasuk di Rumah Sakit- sepanjang tahun 2016.  Umi, panggilan saya pada almarhumah sejak kepulangannya menunaikan ibadah haji tahun 1996, memang beda. Jarang -jika tak ingin disebut tidak pernah- menyuruh saya membaca. Saya sendiri hampir tak ingat kapan almarhumah menyuruh saya membaca?, kecuali meminta saya membaca tanggal kadaluarsa pada kemasan makanan.  Salah satu waktu luang untuk melahap dan menghabiskan buku ialah ketika menunggu. Setidaknya itu pengalaman saya. Menunggu saat menjemput seseorang saat di bandara atau terminal, menunggu kapal laut saat menyeberangi lautan dan menyandar di pelabuhan, menunggui orang

Islamic Inspiring 04

  “Orang yang menunda-nunda amal untuk mendapatkan kesempatan yang lebih besar adalah termasuk orang yang terperdaya." - Ibnu Atha’illah As-Sakandari, dalam kitab Al-Hikam- #InspiringWords #IslamicInspiring #JumatBerkah #InspirasiWajahNegeri

Mushalla Nurul Huda Kelurahan Sadia Kota Bima. #MasjidtoMosque

Ashar itu 14 Desember 2021 suara adzan berkumandang dan saya sedang bersilaturahim di kediaman Bang Amir di Sadia II Kelurahan Sadia Kecamatan Mpunda Kota Bima. Kami bergegas menunaikan shalat di Mushalla Nurul Huda yang berjarak beberapa meter dari kediaman beliau. Mushalla yang berukuran tidak terlalu besar dan berada tikungan didalam gang pemukiman penduduk ini cukup nyaman. Bagian tempat wudhu dan toliletnya cukup memadai. Bagian dalam ada tabir/hijab pemisah antara jama'ah laki dan perempuan sebagaimana kebanyakan masjid atau mushalla. Tempat parkir tidak ada karena memang bagunan berada tepat dijalan gang dan tentu jarang sekali ada orang yang berperjalanan singgah di Mushalla ini sebagaimana Mushalla/Masjid yang berada di jalan besar. Pada papan nama Mushalla yang ditempel pada dinding bagian atas pintu ada tulisan tanggal 24 September 2012. Saya menduga ini tanggal di bangun atau mulai digunakannya Mushalla ini. Mushalla kecil di tengah gang sem

Salam Pagi 110

Assalamu'alaikum Pagi Menulis sesungguhnya memindahkan apa yang dirasa dan pikirkan dalam bentuk kalimat  yang kemudian dengannya tersalurkan energi yang sama pada setiap pembacanya. Kebahagiaan sesungguhnya dari setiap orang yang menulis ialah menyalurkan energi diri dalam bentuk rangkaian kata yang mengandung makna. Kebahagiaan ketika dapat mengungkapkan apa yang menjadi keresahan dan perasaan jiwa, dapat menyalurkan ide dan pikiran yang ada dalam kepala. Kebahagiaan lainnya ketika orang lain yang membaca tulisan itu ikut merasakan, terwakili kegundahannya, tersulut semangatnya, tergerak langkah dan dan perbuatannya. Itulah yang membuat menulis menjadi salah satu cara terapi jiwa. Sedangkan materi yang didapat dari menulis hanyalah efek tambahannya. #AssalamualikumPagi #reHATIwan #InspirasiWajahNegeri @inspirasiwajahnegeri      @iwanwahyudi1

[IBADAH HAJI]

Haji, napak tilas perjalanan ketaatan, cinta, iman, pengorbanan, keluarga, perlawanan, tumbuh dan berkembangnya agama.  Jejak ketaatan yang selalu lekat dalam ingatan dan peringatan sejak Nabi Ibrahim as. hingga Nabi Muhammad saw. Penempatkan cinta pada posisi dan proporsi. Kadang terlihat bertolak belakang antara keluarga dan Sang Pencipta, namun sebenarnya dua hal yang tak terpisahkan dan saling menguatkan.  Kisah puncak keimanan saat perintah terberat menjadi ujian yang menaikkan derajat. Perintah yang kadang diluar nalar manusia, tapi bersama dengannya selalu hadir pertolongan-Nya diluar kalkulasi makhluk bumi.  Spirit pengorbanan luar biasa baik harta, waktu, pikiran, perasaan, hingga peluh dan darah yang menetes untuk sebuah penghambaan sejati hanya pada-Nya.  Keteladanan sebuah keluarga yang menjadi mata air hingga akhir jaman. Nabi Ibrahim, Hajar dan Ismail dalam segala dimensi peran ketaatan pada posisinya masing-masing.  Semangat perlawanan terhadap iblis dengan s

[PESTA DI 57 DESA KABUPATEN BIMA]

  Jika tidak ada halangan, besok Rabu 6 Juli 2022 akan terlaksana Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Bima,   Nusa Tenggara Barat (NTB). Ada 57 desa dari 191 desa di kabupaten Bima yang akan menggelar pesta demokrasi dilevel desa tersebut. Kian kesini peminat pilkades kiat banyak berbeda dengan sebelum ditetapkannya Undang-Undang Desa. Kontestan yang mendaftar pada pilkades serentak   57 desa di 18 kecamatan besok ada 272 orang. Angka ini sebelum ada seleksi berkas dan persyaratan lain yang memungkinkan adanya calon yang gugur karena tidak memenuhi ketentuan yang berlaku. Artinya satu jabatan kepala desa diperebutkan oleh lebih dari 5 orang. Berikut 57 desa yang berpesta demokrasi : 1.Sie 2.Tangga 3.Baralau 4.Tolouwi 5.Rato   6.Sondosia 7.Rada 8.Pandai 9.Nisa   10.Waduwani 11.Soki   12.Roka 13.Ntori   14.Pesa   15.Raba   16.Kambilo   17.Jia   18.Naru 19.Rasabou 20.Naru Barat 21.Tanah Putih 22.Pai 23.Nunggi 24.Hidirasa