Langsung ke konten utama

[BELAJAR KEGAGALAN DARI ORANG GAGAL]

Anehkan? Ketika semua orang beramai-ramai mengikuti orang sukses, membaca kisah-kisah keberhasilan para tersohor, mengamalkan tips-tips  jitu mereka yang hebat, kenapa harus belajar pada orang gagal? Setiap orang dimuka bumi ini 100% tak ada yang luput dari kegagalan karena ia adalah hukum alam yang tak bisa dilenyapkan. 

Kegagalan seakan menjadi virus yang menakutkan, setiap sekeliling kita ada yang disinggahinya kita menjauhi bahkan membully dan menjadikannya sebuah icon " kamu jangan jadi seperti si x ya, dia itu gagal karena bla....bla...bla...". Ah seakan ķita tak pernah gagal dan kegagalan kita seperti hal yang wajar, namun jika orang lain gagal itu adalah barang tabu, aib, haram.

Sesungguhnya mereka yang pernah gagal akan paling mengerti dan menghargai seberapa berharganya nikmat anugerah kesuksesan, dan mereka yang selalu mulus melangkah dalam keberhasilan tak semuanya mampu berdiri kokoh saat di sapa kegagalan.

Mempelajari kegagalan orang artinya kita menyiapkan diri agar terhindar dari jebakan kelalaian yang menuai ke gagalan, agar diri lebih siap dengan bekal saat isyarat kegagalan mulai memberi tanda. Dan menuai ilmu kegagalan pada orang yang berani bangkit satu kali lebih banyak daripada jatuhnya.

Jangan sungkan belajar kegagalan dari orang-orang gagal

*) Foto Suatu pagi di kaki bukit Olat Maras saat dikunjungi saudara Junior Royyan Lombok, tempat saya melirik ilmu tentang makna ketertundaan kesuksesan.

31102017 16:14 kamar 1A5
#IwanWahyudi 
#MariBerbagiMakna 
www.iwan-wahyudi.net
www.iwan-wahyudi.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

135 [MULAI DARI DIRI SENDIRI]

Saya bersyukur kembali Allah SWT takdirkan di majelis ini. Acara syawalan atau halal bi halal Forum Lingkar Pena (FLP) NTB. Kopi darat macam ini mulai langka, tergusur dengan media komunikasi online yang begitu derasnya ditambah dengan kesibukan juga rutinitas yang kadang tak menyisakan jadwal yang bisa mempertemukan. Hingga ada yang berseloroh, "Bisanya kalau direncanakan tidak jadi-jadi, dan bila dadakan akhirnya jadi". Maaf pinjam kata-kata hari ininya Mbak Ciesel Dina Syihabna .  Dari pertemuan dua halal bi halal sepanjang hari Sabtu (19 April 2025) ini saya mendapatkan setidaknya di ingatkan kembali dua hal berharga.  Pertama, mendatangi bukan tunggu didatangi. Dua hal ini berbeda satu aktif dan satu lagi pasif. Biasanya jika punya kepentingan baru semangat mendatangi dan jika sedikit memiliki kelebihan timbul rasa harus didatangi. Jika di tarik dalam bahasa pergerakannya, membuat momentum atau menunggu momentum. Bila di bawa pada ruang kepemimpinan saya teri...

04 [SULTAN ABDUL KHAIR SIRAJUDDIN LAHIR]

Sultan Abdul Khair Sirajuddin dikenal juga dengan nama La Mbila, orang Makassar menyebutnya " I Ambela ". Beliau dinobatkan menjadi Sultan ke II pada tahun 1050 H (1640 M).  Sultan wafat pada tanggal 17 Rajab 1098 H dan dimakamkan di Pemakaman Tolo Bali Bima. Pada masanya Upacara U'a Pua menjadi salah satu Upacara Besar Resmi Kesultanan Bima sejak tahun 1070 H. 

01 [MASJID AGUNG NURUL HUDA SUMBAWA]

Salah satu Masjid yang menjadi pusat keIslaman di Sumbawa Nusa Tenggara Barat adalah Masjid Agung Nurul Huda dipusat Kota Sumbawa. Bagi saya pribadi, pertama kali ke sini saat Kuliah Kerja Nyata (KKN) tahun 2004 silam. Kemudian kembali bersua saat bulan Mei 2017, selanjutnya Agustus 2017 saya lebih intens dan sering ke Masjid ini dan sempat mengukuti berbagai kegiatan keIslaman yang disajikan. Masjid Agung Nurul Huda Sumbawa ini sangat memiliki peran strategis dalam penyebaran Islam diSumbawa. Menelisik sejarah dari berbagai sumber terungkap fakta bahwa masjid yang bersebelahan dengan Istana Kesultanan Sumbawa, Istana Tua “Dalam Loka” merupakan  Masjid Kesultanan Sumbawa. Masjid ini berdiri sejak tahun 1648 silam dan telah mengalami beberapa kali pemugaran.  Pada masa Sultan Dewa Mas Pamayam yang juga disebut Mas Cini (1648-1668) Telah ada masjid dilingkungan istana walau masih relatif sederhana bagunannya. Pada tahun 1931 masjid mengalami rehab kecil. Pada masa bu...