Langsung ke konten utama

[LIRIK KEHIDUPAN]

 


Setiap lagu yang terdengar ketika melalui etape dan kenangan kehidupan bila ia diputar kembali akan hadir nostalgia. Dalam perjalanan panjang berkendara yang menempuh berhari-hari, lagu yang terdengar yang dibunyikan oleh supir bila kemudian hari diputar ulang maka akan menghadirkan ulang memori napak tilas perjalanan.
Masa kecil hingga sebelum kelas 6 SD mungkin belum ada lirik yang memang mewakili perasaan dan isi perjalanan hidup saat itu. Paling lagu wajib nasional dan lagu anak yang memang kita harus hafalkan karena menjadi nilai kesenian untuk di nyanyikan didepan kelas. Setelah beberapa kali mendengar lagu Iwan Fals yang menjadi koleksi sepupu akhirnya dengan tabungan sendiri saya membeli kaset Iwan Fals, kala itu saya tinggal di Bekasi. 22 lagu didalamnya saya putar berulang-ulang karena banyak yang mewakili kegelisahan dan keadaan yang saya lihat disekeliling.
Perubahan mulai terjadi saat selesai Pesantren Kilat kelas 3 SMA. Karena penasaran dan pengen dengar terus Nasyid yang diputar saat kegiatan. Sulit juga mencari kasetnya apalagi di Bima cuma ada 3 toko kaset dan Nasyid belum populer saat itu. Ternyata saya berhasil mendapatkan Kaset Raihan Album Pertama Puji-Pujian di Pasar Raba Bima.



Ketika dikampus selain beberapa genre dan lirik lagu saat masa SD hingga SMP, saya mengenal tim Nasyid Shoutul Harokah yang salah satu lagunya HADAPILAH sangat mengalirkan energi dan motivasi.
---
Walau hujan badai kan terus melanda
Walau amuk gelombang tak henti menerjang
Walau terang mencegah, walau mentari kan membakar
Jangan letih menapaki kehidupan
Ujian bagaikan terik sinar sang surya
Hadir kedunia bersama berjuta karunia
Janganlah bertekuk lutut dalam pelukan putus asa
Janganlah bersimpuh dihadapan duka
Hadapilah segala tantangan
Sambutlah harimu dengan suka cita
Hadapilah segala ujian
Dalam kesulitan pasti ada kemudahan.
---
Tentunya banyak lirik kehidupan yang singgah dan terwakili oleh senandung yang dinyanyikan. Tapi beberapa ini menjadi titik balik dan titik tolak etape kehidupan saya.
20012021
@30haribercerita @inspirasiwajahnegeri @iwanwahyudi1

Komentar

Postingan populer dari blog ini

[RESHUFFLE]

Diberi dan diambil kembali amanah oleh yang memberikan apa beratnya? dari tiada kembali ketiada, kok berat mengembalikan sesuatu titipan? sama toh, sebelum punya mobil kemudian tidak punya lagi, lah hakikatnya kita ndak punya apa-apa sebelumnya saat kita menyantap makanan paling nikmat sekalipun dimalam hari, tak ada penyesalan sedikitpun ketika mengeluarkannya di toilet dipagi hari berikutnya. apakah nantinya partai akan memecat jika jabatan menteri ditanganmu masuk yang direshuffle? kenapa itu semua yang membuatmu gelisah hari-hari terakhir ini? setidaknya yang membuatmu gelisah adalah : - Sudah sejauh mana engkau bekerja sesuai dengan target yang telah dibuat diawal - Berapa persen capaian target yang telah engkau raih dibanding dengan satuan waktu yang telah terlewati sebagai satuan produktifitas selama menjadi menteri - Apakah ada penyimpangan yang sengaja atau tidak engkau lakukan selama mengemban amanah menteri - Sudah berapa banyak orang yang kecewa dan bersedih den

[BOOK STREET]

  Ahad pagi ini 23 Juni 2024 seperti biasa jalan Udayana Mataran ramai dengan masyarakat yang antusias menikmati Car Free Day (CFD). Setelah beberapa kali juga ikut CFD pada liburan ini, kali ini baru kesampaian menyambangi lapak Book Street yang berada tepat di trotoar depan kantor Kominfotik NTB atau di seberang kantor DPRD NTB. Satu-satunya lapak di CFD yang bertemakan buku. Setelah sekitar sebulanan terakhir melihat status FB mbak Dita yang rutin tiap Ahad pagi buka lapak baca Book Street. Tadi berkesempatan mampir sekligus mendonasikan tiga buah buku : Melukis Pelangi Catatan Hati Oki Setiana Dewi, Otak Tunduk, Otak Jongkok Sketsa-Sketsa Sosial Politik karya Patompo Adnan dan BestSeller Inspirasi dan Spirit Menjadi Manusia Luar Biasa buku karya pertama saya. Setahun yang lalu tepatnya bulan Syawal, Forum Lingkar Pena (FLP) Mataram juga membuka lapak baca dengan Pojok Literasi di lokasi CFD udayana Mataram juga. Pengunjungnya cukup ramai, apalagi dengan jejaring FLP dengan ko

[PESAHABATAN]

    "Do'a-do'a pengikat persahabatan dan persaudaran yang terlantun dulu itu, tak hanya terasa pada masa itu saja. Ia akan terus menjadi simpul sampai hari ini bahkan hingga akhirat kelak. Selama masih dijalan-Nya." #reHATIwan Reuni Ksi Al-Israa @ksialisraa angkatan milenium. Sudah belasan tahun tak bersua. Kurang lengkap perjumpaan dengan Haji Jumahat dan Ust Asep tanpa bang Mahlie Tentena . Lintas jurusan dan program studi yang selalu duduk di shaff shalat mushalla Al-Israa'. Pasca tidak lagi kampus, tidak pernah bertemu lengkap berempat. Pernah bertemu tanpa ust Asep atau tiada kehadiran bang Mahli. Reuni selanjutnya semoga bisa sekaligus umrah. 20052023