“Isi akan selalu mengeluarkan energi yang membuatnya bertahan lama, sedang sampul akan cepat lusuh dan robek lalu tak mampu memperbaharui diri. Tapi, keduanya tak mampu tampil sendiri menjumpai pembaca.”
Bemo atau mobil angkutan kota yang dulu merajai jalanan dan menjadi moda transportasi utama itu kian hilang. Tergerus oleh harga DP motor yang murah dan banting harga, kemudian ditambah tertendang oleh transportasi online baik motor maupun mobil. Generasi milenial akan menemukan cerita dan foto bemo angkot dalam buku atau artikel saja. Jauh dari imajinasi yang dilihat dari matanya sendiri.
Bemo dan transportasi online dari dulu rupanya sama saja, cuma tampilan luar yang berbeda. Isi dalam pasti sama tempat duduk yang harus nyaman dan aman. Sama halnya dengan buku. Kenapa buku-buku bestseller sepanjang masa masih laku sampai hari ini, walau berganti sampul depan dan penerbit? Karena isinya melegenda, bukan covernya yang tahan lama dan selalu mulus.
Isinya masih relevan dan melampaui masanya. Sedang sampul ada masa usang baik rupa maupun selera.
Manusia sebagai makhluk sempurna dibanding ciptaan lainnya pun demikian. Semewah apapun kontumnya, jika bejat isinya, bau bangkai tak mungkin bertahan lama untuk tercium dan merusak udara kesekeliling. Tapi, tak mungkin juga dikatakan manusia jika sampai jaman sekarang tanpa memakai kostum apalagi di zona umum.
18122023, 15:27
rehatiwan @rehatiwan @inspirasiwajahnegeri @iwanwahyudi1
Komentar
Posting Komentar