Langsung ke konten utama

068 [SETIAP KEBAIKAN IALAH GURU]

 


Sebelum pandemi, lebih tepat lagi sebelum era tahun 2000an belajar atau berguru yang kita kenal hanya diruang formal dan informal. Berguru di institusi pendidikan, tempat kursus dan pelatihan, bimbingan belajar dan les privat, guru ngaji dan TPQ (Tempat Pendidikan Qur'an) juga pesantren. Kemudian era online semakin membumi dan meluas hingga pelosok saat pertemuan tatap muka berganti dengan daring selama pandemi covid-19.
Seminar, talkshow, workshop, kelas belajar singkat hoby atau keahlian, diskusi keilmuan dan lain-lain dengan informasi yang cepat hampir setiap hari bahkan waktu bisa diikuti. Berguru tak lagi membutuhkan tempat, tapi cukup ada medianya. Saya jadi teringat filosofi Ki Hajar Dewantara, yang banyak dikutip orang, bahwa “Setiap orang menjadi guru, setiap rumah menjadi sekolah."
Kemudian berguru tidak lagi ada dikotomi harus dari yang lebih tua. Tapi bisa pada siapa saja, baik setara dengan yang seusia atau pada yang lebih muda sekalipun. Selama ada kebaikan yang bisa didapat dan ditularkan, kita bisa berguru padanya. Termasuk pada semesta dengan segala pembelajaran dan hikmah dari siklus kehidupan yang terus berjalan. Termasuk dengan buku yang menjadi bacaan selama mengandung ilmu dan kebaikan. Sebagaimana kalimat yang dipopulerkan pegiat pendidikan Roem Topatimasang, "Setiap tempat: sekolah. Setiap orang: guru. Setiap buku: Ilmu."
Dari kebaikan kita dapat berguru tanpa batas waktu, tanpa tersekat tempat dan tanpa dikotomi status sosial apapun.
Rumah Merpati 22
26122022, 19:54
@inspirasiwajahnegeri @iwanwahyudi1 @gerimis30hari
Foto : video call berjam-jam berbagi ilmu dan bertukar pengalaman menulis

Komentar

Postingan populer dari blog ini

[RESHUFFLE]

Diberi dan diambil kembali amanah oleh yang memberikan apa beratnya? dari tiada kembali ketiada, kok berat mengembalikan sesuatu titipan? sama toh, sebelum punya mobil kemudian tidak punya lagi, lah hakikatnya kita ndak punya apa-apa sebelumnya saat kita menyantap makanan paling nikmat sekalipun dimalam hari, tak ada penyesalan sedikitpun ketika mengeluarkannya di toilet dipagi hari berikutnya. apakah nantinya partai akan memecat jika jabatan menteri ditanganmu masuk yang direshuffle? kenapa itu semua yang membuatmu gelisah hari-hari terakhir ini? setidaknya yang membuatmu gelisah adalah : - Sudah sejauh mana engkau bekerja sesuai dengan target yang telah dibuat diawal - Berapa persen capaian target yang telah engkau raih dibanding dengan satuan waktu yang telah terlewati sebagai satuan produktifitas selama menjadi menteri - Apakah ada penyimpangan yang sengaja atau tidak engkau lakukan selama mengemban amanah menteri - Sudah berapa banyak orang yang kecewa dan bersedih den

[BOOK STREET]

  Ahad pagi ini 23 Juni 2024 seperti biasa jalan Udayana Mataran ramai dengan masyarakat yang antusias menikmati Car Free Day (CFD). Setelah beberapa kali juga ikut CFD pada liburan ini, kali ini baru kesampaian menyambangi lapak Book Street yang berada tepat di trotoar depan kantor Kominfotik NTB atau di seberang kantor DPRD NTB. Satu-satunya lapak di CFD yang bertemakan buku. Setelah sekitar sebulanan terakhir melihat status FB mbak Dita yang rutin tiap Ahad pagi buka lapak baca Book Street. Tadi berkesempatan mampir sekligus mendonasikan tiga buah buku : Melukis Pelangi Catatan Hati Oki Setiana Dewi, Otak Tunduk, Otak Jongkok Sketsa-Sketsa Sosial Politik karya Patompo Adnan dan BestSeller Inspirasi dan Spirit Menjadi Manusia Luar Biasa buku karya pertama saya. Setahun yang lalu tepatnya bulan Syawal, Forum Lingkar Pena (FLP) Mataram juga membuka lapak baca dengan Pojok Literasi di lokasi CFD udayana Mataram juga. Pengunjungnya cukup ramai, apalagi dengan jejaring FLP dengan ko

[PESAHABATAN]

    "Do'a-do'a pengikat persahabatan dan persaudaran yang terlantun dulu itu, tak hanya terasa pada masa itu saja. Ia akan terus menjadi simpul sampai hari ini bahkan hingga akhirat kelak. Selama masih dijalan-Nya." #reHATIwan Reuni Ksi Al-Israa @ksialisraa angkatan milenium. Sudah belasan tahun tak bersua. Kurang lengkap perjumpaan dengan Haji Jumahat dan Ust Asep tanpa bang Mahlie Tentena . Lintas jurusan dan program studi yang selalu duduk di shaff shalat mushalla Al-Israa'. Pasca tidak lagi kampus, tidak pernah bertemu lengkap berempat. Pernah bertemu tanpa ust Asep atau tiada kehadiran bang Mahli. Reuni selanjutnya semoga bisa sekaligus umrah. 20052023