“Sebagian besar orang melakukan rem mendadak karena tiba-tiba ada obyek yang tak terduga didepannya atau akibat acuh dan lalai dalam melihat sesuatu yang sudah ada didepan, namun baru tergagap ketika jarak telah dekat.”
Rem mendadak sangat merugikan dan berakibat fatal bagi kecelakaan dengan korban yang tidak sedikit dan ringan. Belum lagi dihitung dari kerusakan dan kerugian materi. Apalagi rem mendadak terkait sesuatu yang berhubungan dengan jiwa dan kemanusiaan.
Apalagi rem mendadak dilakukan oleh bus penumpang yang penuh, tak bisa disamakan dengan rem mendadak yang dilakukan pembalap di lintasan sirkuit. Saat pembalap melakukan rem mendadak dan gagal maka kecelakaan tidak banyak memakan korban. Saat bis menumpang yang penuh menginjak rem mendadak, jika berhasil tetap akan mengakibatkan goncangan antar penumpang didalamnya. Benturan ringan tak bisa di elakkan, minimal secara psikis ada rasa trauma.
Rem mendadak hanya dilakukan saat darurat diluar prediksi, bukan kambing hitam dari kelalaian yang sengaja dilakukan dengan penyebab yang sudah diperkirakan.
Foto : MetroTempo.co
Rumah Merpati 22
29012022 16:37
#InspirasiWajahNegeri #30haribercerita #30hbc2229 #MariBerbagiMAKNA #reHATIwan #InspiringWords #IWANwahyudi
@inspirasiwajahnegeri @30haribercerita @iwanwahyudi1
Komentar
Posting Komentar