Langsung ke konten utama

[HADIRKAN MOMENTUM SETIAP WAKTU]


Betapa banyak orang untuk melakukan sesuatu harus menunggu momentum yang tepat, terkadang malah mengaitkannya dengan hari tertentu, malam khusus atau waktu-waktu dengan hitung-hitungan yang tak logis dan jauh dari nilai-nilaia ilmiah.
Dalam fisika Rumus momentum adalah massa x kecepatan. Jelas sekali bahwa komponen waktu hanya satu bagian dari kecepatan.
Dalam momentum sosial, massa adalah kuantitas massa (aktivis dan basis massa). Sedangkan kecepatan merupakan tingkat akselerasi dan pematangan diri.
Kuantitas massa dicapai dengan memperbanyak laku menyuarakan, mengajak juga merekrut orang-orang untuk mengambil bagian dalam proses perbaikan dimasyarakat. Kuantitas massa pun akan terbagi lagi menjadi beberapa tingkatan yaitu penggerak, pendukung dan simpatisan. Hal ini perlu disadari dari awal agar mengantisipasi frustasi dikemudian hari karena menganggap semua orang HARUS menjadi penggerak semata.
Tingkat akselerasi dan pematangan diri ini terkait langsung dengan pembinaan. Menyiapkan sebuah sistem yang dapat menyiapkan sumberdaya sesuai dengan selera zamannya namun tidak lepas dari keaslian/kekhasan rasa yang dimilikinya.
Kedua hal ini (massa dan kecepatan) harus menjadi pekerjaan sosial yang berkelanjutan tanpa mengenal lelah dan putus asa sehingga momentum dapat hadir setiap waktu.
Momentum dapat diciptakan (direncanakan sejak awal) atau sebagai respon dari sebuah kebutuhan kondisi yang memerlukan reaksi kreatif. Begitulah, setiap saat dinamisasi dan perputaran momentum kebaikan baik personal, massal maupun kelembagaan dapat terus bergulir tanpa memandang waktu tertentu saja.
Mari terus memperbaiki diri, selalu berubah menjadi lebih baik dan manfaatkan serta isi hari-hari kita sebagai momentum bersejarah untuk meninggalkan jejak yang mengispirasi sesama.

04.10wita 16092016
IWAN Wahyudi
www.iwan-wahyudi.net

Komentar

Postingan populer dari blog ini

[RESHUFFLE]

Diberi dan diambil kembali amanah oleh yang memberikan apa beratnya? dari tiada kembali ketiada, kok berat mengembalikan sesuatu titipan? sama toh, sebelum punya mobil kemudian tidak punya lagi, lah hakikatnya kita ndak punya apa-apa sebelumnya saat kita menyantap makanan paling nikmat sekalipun dimalam hari, tak ada penyesalan sedikitpun ketika mengeluarkannya di toilet dipagi hari berikutnya. apakah nantinya partai akan memecat jika jabatan menteri ditanganmu masuk yang direshuffle? kenapa itu semua yang membuatmu gelisah hari-hari terakhir ini? setidaknya yang membuatmu gelisah adalah : - Sudah sejauh mana engkau bekerja sesuai dengan target yang telah dibuat diawal - Berapa persen capaian target yang telah engkau raih dibanding dengan satuan waktu yang telah terlewati sebagai satuan produktifitas selama menjadi menteri - Apakah ada penyimpangan yang sengaja atau tidak engkau lakukan selama mengemban amanah menteri - Sudah berapa banyak orang yang kecewa dan bersedih den

[BOOK STREET]

  Ahad pagi ini 23 Juni 2024 seperti biasa jalan Udayana Mataran ramai dengan masyarakat yang antusias menikmati Car Free Day (CFD). Setelah beberapa kali juga ikut CFD pada liburan ini, kali ini baru kesampaian menyambangi lapak Book Street yang berada tepat di trotoar depan kantor Kominfotik NTB atau di seberang kantor DPRD NTB. Satu-satunya lapak di CFD yang bertemakan buku. Setelah sekitar sebulanan terakhir melihat status FB mbak Dita yang rutin tiap Ahad pagi buka lapak baca Book Street. Tadi berkesempatan mampir sekligus mendonasikan tiga buah buku : Melukis Pelangi Catatan Hati Oki Setiana Dewi, Otak Tunduk, Otak Jongkok Sketsa-Sketsa Sosial Politik karya Patompo Adnan dan BestSeller Inspirasi dan Spirit Menjadi Manusia Luar Biasa buku karya pertama saya. Setahun yang lalu tepatnya bulan Syawal, Forum Lingkar Pena (FLP) Mataram juga membuka lapak baca dengan Pojok Literasi di lokasi CFD udayana Mataram juga. Pengunjungnya cukup ramai, apalagi dengan jejaring FLP dengan ko

[PESAHABATAN]

    "Do'a-do'a pengikat persahabatan dan persaudaran yang terlantun dulu itu, tak hanya terasa pada masa itu saja. Ia akan terus menjadi simpul sampai hari ini bahkan hingga akhirat kelak. Selama masih dijalan-Nya." #reHATIwan Reuni Ksi Al-Israa @ksialisraa angkatan milenium. Sudah belasan tahun tak bersua. Kurang lengkap perjumpaan dengan Haji Jumahat dan Ust Asep tanpa bang Mahlie Tentena . Lintas jurusan dan program studi yang selalu duduk di shaff shalat mushalla Al-Israa'. Pasca tidak lagi kampus, tidak pernah bertemu lengkap berempat. Pernah bertemu tanpa ust Asep atau tiada kehadiran bang Mahli. Reuni selanjutnya semoga bisa sekaligus umrah. 20052023