Darah, sebagian mengidentikkannya dengan totalitas perjuangan. Banyak slogan yang menggunakan kata "darah" untuk membangkitkan heroisme dan pengorbanan seperti : Berjuang sampai titik darah terakhir, para pahlawan berjuang mengorbankan segalanya harta, darah bahkan nyawa, darah harus dibayar dengan darah dan sebagainya.
Slogan dan kalimat diatas dan sejenisnya menyimbolkan darah sebagai sebuah bukti perjuangan, perbuatan dan keseriusan dalam melakukan sebuah kerja dan amal. Tentu semakin tinggi level perjuangan dan kerja akan semakin besar bernilai pahala jika itu adalah kebaikan dan diniatkan semata-mata untuk beribadah kepada-Nya.
Tentu hal yang "berdarah-darah" diatas tak semuanya terbuka peluang dan bisa dilakukan setiap saat. Namun, selalu ada berdarah-darah lainnya yang sederhana tapi tetap bernilai kemuliaan seperti menyumbang darah untuk kemanusiaan. Saya menilai salah satu amal yang ikhlas adalah para pendonor darah. Mereka mendonorkan darah, kadang tak mengetahui pada sosok mana darahnya tersebut akan mengalir dan memberi manfaat. Biar tiap tetes darahnya mengalirkan pahala tanpa diketahui.
Tidak semua orang dapat beramal hingga berdarah-darah, bersyukurlah jika tetes darah kita pun masih bermanfaat pada sesama.
Foto : Donor Darah Rutin Bulanan Civitas Akademika Universitas Teknologi Sumbawa
23092019 23:05
#IWANwahyudi
#MariBerbagiMakna
#InspirasiWajahNegeri #reHATIwan
@iwanwahyudi1 @ Universitas Teknologi Sumbawa - UTS
Komentar
Posting Komentar