Awalnya saya termasuk orang yang kurang percaya bahwa disetiap tempat dimana Allah takdirkan kita berjejak, akan ada Inspirasi dan hikmah yang dipetik dari teman-teman yang diperkenalkan dalam hidup kita. Karena proses berkenalan hingga memilah mana teman yang benar-benar berteman itu perlu waktu.
Akhirnya satu persatu misteri waktu menjawabnya dengan begitu indah. Hal itu terjadi bahkan ditanah rantauan dimana kita berjarak dan tak lagi bersama teman-teman lama yang sudah berasam garam bersamanya. Lebihnya malah ada hal baru yang belum pernah terasa ada sebelumnya dan bertumbuh dalam interaksi baru.
Satu ini senior saya dikampus (kaos kuning) @repi.s.tomandar , sejak awal saya terkesan dengan gaya retorika mantan ketua BEM fakultas dan salah satu menteri di BEM universitas ini. Ia perantau dari Sulawesi, menuntut ilmu di Lombok dan sekarang berkarya dan mengabdi diSumbawa dengan aksi sosial kemanusiaan relawan @rumahzakat.
Satunya lagi Rektor Muda yang mendedikasikan waktunya bersama ribuan mahasiswa dari seluruh Nusantara di UTS @universitasteknologisumbawa, merantau meninggalkan kampung halaman. Kuliah S3nya di Korea Selatan, Mantan Ketua BEM Teknik UI ini tempat saya belajar tentang keramahan pada sesama dan mengelola sumberdaya.
Jika dalam tiap perjalanan dan pertemanan, tak ada satupun Inspirasi dan hikmah yang bisa dipetik berarti ada yang salah pada diri kita.
17032019 11:13 Kamar 1A5
#IWANwahyudi
#MariBebagiMakna
#InspirasiWargaNegeri #raHATIwan
www.iwan-wahyudi.net
Komentar
Posting Komentar