Langsung ke konten utama

[SALAM PAGI 167 : MENDENGAR DAN MELIHATLAH]

 


 

Assalamu'alaikum Pagi

“Mata kamera melihat dunia, telinga perekam terbaik segala suara. Walaupun telah dirasakan fungsinya sejak janin, keduanya pintu masuk dan pencatat amat banyak penyimpangan di muka bumi..”

Saat bangun dari tidur di pagi hari, indera telinga langsung cekatan melakukan fungsinya mendeteksi suara untuk mengenal dan merekam situasi sekitar. Sedang kelopak mata kemudian terbuka tak mau ketinggalan dan memandang sekitar. Pada telinga manusia terdapat sepuluh otot/kelompok otot dan di mata bertugas tujuh otot/kelompok otot.

Pendengaran adalah indera manusia yang pertama kali berkembang dalam embriologi. Janin mulai dapat mendengar setelah berumur 24 minggu (6 bulan), bahkan sebagian lain mengatakan sejak umur 12 minggu (3 bulan). Pada usia 14-15 minggu indera pengecap janin terbentuk dan mulai bisa mendeteksi cahaya. Saat memasuki umur 28 minggu retina akan mulai peka terhadap cahaya.

Fungsi-fungsi pendengaran dan penglihatan telah mulai sejak dalam wujud janin. Saat lahir ke dunia ia kan makin banyak lagi merespon dunia luar dan mempengaruhi setiap individu. Gejolak nafsu manusia banyak yang bermula dari pendengaran dan penglihatan hingga membuka dan melahirkan kemaksiatan dan kejahatan. Dunia per-ghibah-an contoh kecilnya saja, bisa berawal dari pendengaran dan penglihatan yang konslet hingga bersenyawa dengan rayuan syaitan memproduksi iri hati hingga fitnah yang keji. Dan begitu pula alumni godokan hawa nafsu lainnya yang bahkan lebih dahsyat lagi. Pendengaran dan penglihatan dibuat berjarak dan menjauh bahkan berseberangan dari fitrahnya.

“…Dia menjadikan pendengaran, penglihatan dan hati bagimu, (tetapi) sedikit sekali kamu bersyukur.” (QS. As-Sajdah: 9)

Bukti menempatkan pendengaran dan penglihatan ditempat yang sesuai dengan fitrahnya ialah menjadikan hati sebagai benteng dan penyaring hingga muncul rasa syukur dengan beragam caranya dan tidak melakukan penyimpangan terhadap titah-Nya.

Saatnya menghitung seberapa banyak dalam sehari nikmat pendengaran dan penglihatan yang diterima dari-Nya dibandingkan dengan frekuensi kemaksiatan yang kita lahirkan dan produksi dari dua indera tersebut.

Dalam ayat lain Allah swt mengingatkan hal yang serupa, “Dan Dialah yang telah menciptakan bagimu pendengaran, penglihatan dan hati nurani. Tetapi amat sedikit sekali kamu bersyukur.” (QS. Al-Mu’minun: 78)

Nah, sekarang kita pada posisi termasuk golongan yang amat sedikit atau yang mayoritas kebanyakan sebagaimana ayat diatas?


#AssalamualaikumPagi #InspirasiWajahNegeri #reHATIwan
@rehatiwan @inspirasiwajahnegeri @iwanwahyudi1 @rehatiwaninspiring
www.rehatiwan.blogspot.com

 

Sumber Rujukan :

Dr. Zakir Naik, 2016. Miracles of Al-Qur’an & As-Sunnah. Aqwam, Solo.

https://www.alodokter.com/search?s=hamil-3-bulan-bayi-mulai-dapat-mendengar

https://www.alodokter.com/ini-perkembangan-bayi-dalam-kandungan-dari-minggu-ke-minggu


Komentar

Postingan populer dari blog ini

LALUI KEGAGALAN

Siapa manusia yang tak pernah menemui kegagalan?. Adakah orang di muka bumi ini yang tak pernah merasakan kegagalan?. Selevel para nabi dan rasul pernah berhadapan dengan kegagalan. Padahal mereka urusan resmi Sang Pencipta dengan segala talenta dan tentu keimanan yang jauh melebihi kita semua.  Kegagalan bukan sebuah aib atau catatan hitam. Ia hanya kerikil kecil yang membuat terjungkal atau tubuh ini terjatuh saat berjalan. Mungkin juga akan meninggalkan luka, baik yang akan sembuh sesaat atau perlu terapi berkepanjangan. Tapi, apakah luka itu akan menghapus tujuan kemana kita berjalan? Atau luka itu mematahkan langkah kaki yang belum usai melaksanakan perannya? Bahkan apakah luka itu kemudian membuat kita trauma untuk berjalan kembali, kemudian bersama lumpuh memeluk keterpurukan.  Kegagalan itu hanya luka. Agar kita lebih berhati-hati untuk kemudian berjalan kembali. Bisa jadi itu bertanda salah jalan hingga tersesat pada sebuah setapak yang penuh dengan semak dan duri,

[HARI DIABETES SEDUNIA]

  Pada tanggal 14 November diperingati sebagai Hari Diabetes Sedunia ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pencegahan dan pengolaan diabetes.  Organisasi International Diabetes Federation (IDF) sejak 1991 mulai mengkampanyekan tentang bahaya dan pencegahan penyakit diabetes. Diabetes mulai menjadi penyakit yang berbahaya dan merenggut nyawa penduduk dunia. Pada Desember 2006 Peserikatan Bangsa Bangsa (PBB)   mengeluarkan United Nations World Diabetes Resolution yang menetapkan tanggal 14 November sebagai Hari Diabetes Sedunia, yang diambil dari tanggal lahir pencipta insulin, Sir Frederick Banting. Pada dasarnya, penyakit ini muncul akibat dari pola hidup yang tidak sehat karena terlalu banyak mengonsumsi gula.  Diabetes merupakan penyakit kronis noninfeksi dan tidak menular pertama yang diangkat PBB. Mengutip Kompas.com, berdasarkan data dari situs resmi Kemenkes RI, data dari Federasi Diabetes Internasional (IDF) menyebutkan Indonesia menduduki peringkat k

[NGGALI NGGOMA]

Meriam La Nggali Nggoma satu dari tujuh bersaudara meriam di situs cagar budaya Benteng Asa Kota Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima yang masih tersisa, saudaranya yang enam entah kemana apakah di amanankan sebagai asset budaya peninggalan sejarah atau malah di CURI oleh tangan-tangan kotor yang tak bertanggungjawab?. Meriam Kuno ini disebut La Nggali Nggoma. La Nggali artinya Mahal, dan Nggoma artinya Kudis 19072015