“Kian bertambah usia akan mengantarkan manusia pada cita-cita yang
lebih realistis dan berdampak sosial yang luas.”
Cita-cita? Sebuah pertanyaan yang
wajib memiliki jawaban wah dan membuat teman seusia takjub atau minimal
ikut-ikutan apa yang diangankan teman lain. Setidaknya itu yang mengingatkan
kita pada masa anak-anak atau mendengar anak-anak seusia saat itu.
Ketika remaja cita-cita itu
berangsur-angsur akan kian mempertimbangkan kemampuan dan peluang untuk
meraihnya. Hingga wajar jika banyak yang kemudian merevisi cita-citanya. Lebih
mendekati kata hati dibandingkan dengan ikut-ijutan atau sekedar memenuhi
sebuah jawaban.
Menginjak dewasa ada cita-cita
yang tergapai, merealisasikan dengan yang lebih kecil tapi fungsinya sama atau
berpindah haluan sama sekali. Tujuan hidup akan lebih melekatkan capaian akan
kebutuhan personal dan keluasan peran secara sosial,
Kian banyak pengalaman dan
keluasan wawasan seseorang akan lebih menjadikan cita-cita sebagai dimensi
ruang mengabadikan dan mengabdikan pikiran-pikirannya.
Ibnu Jauzi berkata, “Diantara
tanda kesempurnaan akal adalah cita-cita yang tinggi.”
28012024, 23:34
@30haribercerita @rehatiwan @inspirasiwajahnegeri @iwanwahyudi1
Komentar
Posting Komentar