Ada yang penting jalan aja dulu, tidak tau mau kemana. Nanti dijalan asal ikut siapa saja yang dirasa asyik, yang penting bahagia. Entah kemana ujungnya, masa bodoh. Ini orang tidak jelas dan membahayakan diri bahkan orang lain. Tidak punya pendirian dan tujuan. Ada yang diam lama sekali. Ditangannya peta tujuan jelas, rute kelihatan. Cuma, tidak berani melangkah karena sudah takut duluan. Takut seperti apa rumit dan berbahayanya jalan didepan. Baik yang benar-benar kenyataan atau hanya bayang-bayang pikirannya sendiri. Jalan itu yang penting cuma dua : titik langkah pertama dan langkah terakhir, garis start dan garis finish, alasan dan tujuan. Yang diantara itu hanya penghubung yang wajib dilalui. Bentuk, jenis, rasa dan dinamikanya terserah. Jika memulainya karena Allah, melaluinya dijalan Allah, tujuannya cuma Allah. Ya, Bismillah aja. Pasti sampai. 27092023 Iwan Wahyudi